Peralatan dapur memiliki bentuk yang bermacam-macam dan biasanya tajam. Bukan cuma itu, penggunaan yang dilakukan di atas api terkadang membuat alat - alat ini panas, tapi tak terlihat. Tidak heran bila juru masak atau chef sering terluka usai beraktivitas di dapur. Nah, guna mengurangi efek berbahaya dari kegiatan masak memasak di dapur, Berikut kami sajikan beberapa tipsnya untuk Anda.

1. Gunakan Pakaian Chef

Ternyata pakaian chef yang berwarna netral seperi putih atau hitam, dan memiliki kancing banyak yang disertai dasi serta opi tinggi memiliki kegunaan tersendiri. Selain mencegah keringat jatuh ke dalam makanan, bahan baju chef itu ternyata anti terbakar loh.

2. Gunakan Apron Memasak

Selain dapat melindungi seseorang dari cipratan minyak panas dan bumbu ketika seseorang memasak, apron juga dapat digunakan untuk menyimpang beberapa peralatan memasak seperti lap atau hand cover (pelindung tangan untuk memasak).

3. Gunakan Sepatu Khusus di Dapur

Tidak banyak yang tahu, bila sepatu untuk chef ternyata anti slip dan memiliki panel besi yang menutupi di bagian kaki depan. "Gunanya untuk melindungi kaki juru masak dari alat atau bahan masakan yang jatuh, apalagi bila itu yang sifatnya bahaya seperti pisau atau tray logam yang masih panas.

4. Tidak Memegang Pisau dengan Arah Tegak Lurus dari Badan (Posisi Menghunus)

Posisi ini dianggap berbahaya, terutama ketika seseorang dalam keadaan sibuk dan harus menengok ke belakang. Belum lagi bila diikuti dengan gerakan balik badan, pisau yang dipegang dengan posisi tegak lurus dapat melukai orang lain yang berada di samping atau belakang juru masak tersebut.

5. Tidak Meninggalkan Peralatan Masak Panas Begitu Saja

Salah satu cara yang digunakan beberapa juru masak di restoran adalah dengan memberi tanda berupa kain lap yang diletakan diujung alat. Beberapa juru masak profesional sudah mengetahui kode tersebut sebagai tanda, bila alat masak yang dibiarkan itu masih panas.

6. Berteriak Ketika Sedang Berjalan di Dapur atau Selesai Memasak

Bila di restoran, sering kita melihat banyak juru masak yang berteriak kencang ketika masakan selesai atau bahkan ketika masih memasak. Beberapa juru masak menggunakan cara ini untuk menunjukkan aktivitas yang agak berbahaya yang sedang dilakukan. Misalnya saat harus menggoreng bahan masakan yang memerlukan kegiatan melempar atau pindah kompor. "Tidak heran kalau lihat dapur pasti sering berisik, ini salah satu cara antisipasi.

7. Memantau dan tidak Lupa Terhadap Masakan yang Dimasak

Dan tips memasak terakhir ini wajib diperhatikan bagi orang yang sedang memasak, yaitu menjaga masakan tidak sampai gosong. Selain bahan masakan yang mengalami proses kimia yang dapat membahayakan tubuh, proses selanjutnya dari masakan gosong dapat menyebabkan kebakaran.


Sumber: https://cantik.tempo.co

Belanja Kebutuhan Harian dan Kebutuhan Bisnis hanya di Supermarket Sukses Jaya Malang!

Sukses Jaya merupakan Supermarket bahan makanan dan aneka perlengkapan bisnis terlengkap di kota Malang. Bahan Makanan yang disediakan antara lain makanan minuman import, aneka roti Eropa, daging beku, seafood beku, kentang beku, dan lain lain. Peralatan dan perlengkapan yang disediakan cocok untuk aneka bisnis, seperti rumah makan, cafe, bakery, coffee shop, dan sebagainya.

Tips Mengawetkan Bahan Makanan Secara Alami

Makanan yang Kita konsumsi setiap hari merupakan bahan makan...

Tips Menyimpan Makanan Didalam Freezer

Bagi wanita karir atau ibu yang sibuk biasanya mereka memasa...

3 Tips Membekukan Makanan Agar Lebih Awet dan Tak Kehilangan Gizi

Menyiapkan makanan untuk keluarga bisa lebih praktis dengan ...

Dua Kesalahan Terbesar Saat Memasak Mie dan Tips Sehat Makan Mie Instan

Siapa yang tidak mengenal mie instan? Semua orang sangat fam...

10 Jenis Franchise Makanan dan Minuman yang Populer dan Laris Di Indonesia

Memulai usaha Franchise sangat istimewa memang. Salah satu w...

Send Message